Baidu, perusahaan teknologi asal China, berencana memperluas layanan taksi yang mampu mengendarai sendiri tanpa supir ini ke kawasan Eropa dan Turki. Kendaraan bernama Apollo Go tersebut akan bersaing dengan raksasa teknologi global, Google dan Tesla.
Lebih lanjut, rencana ini akan diuji coba pada akhir tahun 2025 di Swiss. Secara diketahui, Apollo Go tersebut menjadi salah satu armada robot taksi terbesar di kota-kota besar China seperti, Beijing, Guangzhou, dan Wuhan.
Sebagai informasi, CEO Tesla Elon Musk berencana untuk meluncurkan layanan robotaxi untuk pertama kalinya di kota Austin, negara bagian Texas, Amerika Serikat (AS). Taksi nirawak itu nantinya akan mulai melintas pada bulan Juni untuk publik.